Teh yang Kaya Manfaat

Teh (Camelia sinensis) di berbagai kalangan masyarakat merupakan minuman yang sudah sangat terkenal. Minuman beraroma harum dengan rasa yang khas & berwarna coklat ini secara umum menjadi minuman penjamu tamu di berbagai tempati. Teh dikenal sebagai minuman kaya manfaat, utamanya bagi tubuh, di antaranya sebagai antioksidan, untuk memperbaiki sel-sel yang rusak, melangsingkan tubuh, menghaluskan kulit, mencegah kanker, mencegah penyakit jantung, mengurangi kolesterol berlebih dalam darah, dan juga melancarkan sirkulasi darah.
Dalam teh terkandung beberapa zat yang menjadikannya kaya manfaat, yaitu :
  • Polifenol, berupa katekin dan flavanol yang berfungsi sebagai antioksidan untuk menangkap radikal bebas dalam tubuh, serta ampuh mencegah berkembangnya sel kanker dalam tubuh.
  • Vitamin E. Dalam satu cangkir teh mengandung vitamin E sebanyak sekitar 100-200 IU yang merupakan kebutuhan satu hari bagi tubuh manusia. Jumlah ini berfungsi menjaga kesehatan jantung dan membuat kulit menjadi halus.
  • Vitamin C, berfungsi sebagai imunitas & juga sebagai antioksidan yang diperlukan untuk ketahanan tubuh manusia terhadap penyakit.
  • Vitamin A, berbentuk betakaroten agar kebutuhan vitamin pada tubuh dapat tercukupi.

Satu hal yang juga penting, ternyata dalam th juga terkandung zat yang kurang baik bagi tubuh. Kafein. ya, kafein pada teh ini dapat menghambat proses penyerapan makanan. Batas aman untuk mengkonsumsi kafein dalam sehari adalah 750 mg/hari atau setara dengan 5 cangkir teh berukuran 200 ml.

Minum teh hendaknya tidak pada waktu makan atau setelah makan, sebab zat yang terkandung dalam makanan dapat dicuri oleh zat stimulan teh. Saat perut kosong pun jangan, karena dapat meningkatkan produksi asam lambung. Dan 1 hal yang patut diketahui, penambahan gula pada teh dapat mengurangi zat yang dikandungnya. Seringkali teh yang sudah tinggal semalaman tetap diminum, padahal itu tidak baik bagi tubuh. Bagi ibu-ibu yang sedang hamil atau menyusui, disarankan untuk tidak mengkonsumsi teh, keran zat stimulan serta kafein pada teh bisa merangsang kontraksi rahim, selain itu bagi ibu nenyusui, mengkonsumsi teh dapat mengganggu produksi kelenjar penghasil ASI

Sangat banyak cara di dunia untuk menyeduh teh agar menghasilkan minuman yang nikmat, salah satunya adalah dengan memberi perasan lemon pada teh yang telah diseduh. Ini terkenal dengan nama "Lemon Tea". Lemon pada teh akan memberikan perlindungan bagi pencernaan, karena asam sitrat dalam lemon mencegah timbulnya kerak pada dinding usus.


Menurut BBC, meminum segelas teh hitam atau hijau dengan buah lemon bisa menurunkan sekitar 70 persen risiko kanker kulit. Lemon membantu mencegah kulit terbakar, dan sebagai pencegah kanker kulit. Kandungan dari kombinasi teh dan lemon melindungi tubuh dari bahaya sinar matahari (penyebab utama kanker kulit). Anda harus meminum daun teh baru yang baru diseduh bersama buah lemon segar. Es teh tidak seefektif pada pencegahan kanker karena air dari es yang mencair melarutkan zat efektif yang ada di lemon dan teh.


So, mari kita nikmati sehatnya teh....... 

Comments

Popular posts from this blog

Peredaran Getah Bening, Tonsil, & Kura/Limfa

Vesikula Seminalis

Something About -PENGUIN-